Sudah lama saya tidak menulis di forum ini,bahkan skrg forumnya jg sdh sepi.
saya ingin menambahkan pengalaman pribadi saya selama bekerja sebagai resident karena selama ini saya sdh tidak pernah VJ'ing event..bisa dikatakan posisi VJ memang tidak lebih dianggap dari pada DJ,selama ini saya disamakan dengan operator lighting atau sound dengan menggunakan alat yg sangat minim dan gaji tidak sesuai (krn kebutuhan saya ambil jg sih pekerjaannya).
Sering kali owner atau event manager venue meminta content ini itu yg harus dikerjakan dengan byk revisi, siang ngantor malam VJ'ing..belum lagi klo sdh event bersponsor sdh pasti byk permintaan.
memang sangat miris klo melihat jam kerja Resident VJ..jauh lebih berat dr pada DJ ato MC tp pastinya untuk gaji tidak semua outlet mematok gaji tinggi untuk VJ.
Menanggapi masalah brightness screen...itu jg terjadi dengan saya rasanya seperti abis makan tidak minum keselek cuyyyy,diharuskan brightness sekitar 10-20% dgn alasan terlalu silau, coba bayangkan klo DJ memainkan lagu dengan volume 10-20% (kita kasih alasan terlalu nyaring..setuju ga wahai para VJ hehehe).
Untuk VJ yg memainkan looping durasi panjang..itu sudah pasti alasan utama adalah FEE/GAJI/BAYARAN yg TIDAK SESUAI (ini terjadi dengan diri saya sendiri...hahaha)
Note : jika outlet tidak menghargai seorang VJ alasan utama adalah mereka tidak mengerti bahkan tidak paham apa arti seorang VISUAL JOCKEY.
maaf jika ada salah kata atau ungkapan sebelumnya
saya ingin menambahkan pengalaman pribadi saya selama bekerja sebagai resident karena selama ini saya sdh tidak pernah VJ'ing event..bisa dikatakan posisi VJ memang tidak lebih dianggap dari pada DJ,selama ini saya disamakan dengan operator lighting atau sound dengan menggunakan alat yg sangat minim dan gaji tidak sesuai (krn kebutuhan saya ambil jg sih pekerjaannya).
Sering kali owner atau event manager venue meminta content ini itu yg harus dikerjakan dengan byk revisi, siang ngantor malam VJ'ing..belum lagi klo sdh event bersponsor sdh pasti byk permintaan.
memang sangat miris klo melihat jam kerja Resident VJ..jauh lebih berat dr pada DJ ato MC tp pastinya untuk gaji tidak semua outlet mematok gaji tinggi untuk VJ.
Menanggapi masalah brightness screen...itu jg terjadi dengan saya rasanya seperti abis makan tidak minum keselek cuyyyy,diharuskan brightness sekitar 10-20% dgn alasan terlalu silau, coba bayangkan klo DJ memainkan lagu dengan volume 10-20% (kita kasih alasan terlalu nyaring..setuju ga wahai para VJ hehehe).
Untuk VJ yg memainkan looping durasi panjang..itu sudah pasti alasan utama adalah FEE/GAJI/BAYARAN yg TIDAK SESUAI (ini terjadi dengan diri saya sendiri...hahaha)
Note : jika outlet tidak menghargai seorang VJ alasan utama adalah mereka tidak mengerti bahkan tidak paham apa arti seorang VISUAL JOCKEY.
maaf jika ada salah kata atau ungkapan sebelumnya