Loader
Menu

Show posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.

Show posts Menu

Messages - Discomfort

#1201
@Sonique

Uang panas atau dingin, tetep aja ujung2nya uang. Kalo emang direalisasikan, kita kan tujuannya menghibur org dan membantu sesama. Apakah pengunjung mau mabok kek, mau tripping kek, itu tanggung jawab masing2. Yang jelas, selama pembeli tiket sadar bahwa keuntungan dari tiket yang dibelinya akan digunakan untuk menyumbang mereka yang tidak mampu, itu aja udah cukup. Diluar itu, gw rasa udah bukan tanggung jawab penyelenggara. 

@Siska

Memang gak bakal mudah jeng,kendala pasti ada. Tapi seberapa pun keuntungan yang didapat dari event tersebut, gw yakin  yang menerimanya akan sangat terbantu. Dan itu yang utama. Gw bukannya mo sok2 spiritual or whatever, tapi gw percaya Tuhan akan membantu kalau emang tujuannya untuk kebaikan bersama. Soal di demo oleh whatever bullshit organization yang bawa2 nama moral, gw cuma mo bilang aja. Moral is overated. Sok2an bawa2 ini itu iat ngicuk, ujung2nya minta duit. Kalo sampai mereka berani2 nyerbu acara charity, nama organisasi mereka sendiri yang bakal kecoreng. Mereka kan pengennya jadi "good guys", "Pembela moral dan aqidah" katanya. Kalo sampai keexpose ke media, mo gimana mereka? Orang jualannya moral, kok ya sampai hati ngancurin usaha untuk ngebantu sesama? Disini bargaining point kita ke tukang palak2 itu.

@Silver_spoof

Quote
Posted by: silver_spoof

astaghfirullah.... dajjal dunia, fully sick mother.

Iya, sakit memang. Tapi secara dia idup ngegembel di jalanan Jakarta, memakan bayinya sendiri mungkin hal terwaras yang dia tau. Dia gak perduli sama nilai2/norma2/aturan2 lingkungannya, secara dia sendiri juga biasa gak dipeduliin. Dia mati pun mungkin gak ada orang yang perduli. Tapi  ketika dia dicurigai memakan bayinya dan diekspose oleh media, tiba2 kita semua perduli. Tiba2 dia menjelma jadi "Sumanti" di media massa. Gw rasa justru kita semua yang udah gila. Orang musti makan bayinya, atau bangke neneknya kayak Sumanto, untuk diperduliin keadaannya. Bisa sampai masuk koran dan TV segala. Coba dia gak makan bayinya, apa ada orang yang bakal masukin dia ke RS Jiwa? Apa ada yang bakal perduli?

Tapi ketidak pedulian itu benernya wajar kok. Kita udah biasa idup di lingkungan yang apatis. Tiap hari kita liat gembel dan anak jalanan di mana2. Dekil, ngelem, siang malem minta2 di jalanan, makan dari keranjang sampah. Wajar kalo kita jadi numb sama yang kayak gini. gw sendiri juga kayak gitu kok. And i'm sick of myself for being like that. I'm sick of feeling powerless, unable to do something while deep inside I know I can do something about it. Maybe because i know for sure that there's not much I can do about it, if i'm doing it alone. But together we can do something about it. This is not some michael jackson's "heal the world" self campaign blah blahs. This is a plea to all of you. Please, i don't wanna be numb anymore. I want to be human again. Do you? Anyone?


#1202
Guys, bikin event rave yang keuntungannya buat didermakan bagi mereka yang kurang mampu seru kali ya? Mengingat masih banyak orang-orang yang hidup di bawah garis kemiskinan di sekitar kita. Asli gw bukan mo sok jadi hero ato apa lah.. ini gara2 gw tadi siang liat berita ibu2 homeless yg makan bayinya sendiri. Gila? Mungkin. Miskin? Udah pasti, dan gw yakin kemiskinan ini menjadi faktor besar penyebab kegilaan itu sendiri. Asli gw kayak ditampar pas denger berita ini. Keadaannya udah separah itu. Sementara gw yakin orang2 seperti ini udah banyak banget di sekitar kita. Jaman semakin sulit dan makin banyak sodara2 kita yang perlu ditolong, dan kayaknya government udah kewalahan untuk menanggulangi bencana kemiskinan ini. Gw sendiri udah jenuh gak bisa ngapa2in dan prihatin doang. Kalau bisa direalisasikan gw yakin hasilnya bisa berguna banget. Kita bisa kerja sama ama LSM-LSM yang dapat dipercaya untuk menyalurkan keuntungan dari event ini ke mereka yang benar2 membutuhkan. Misalnya untuk ngasi modal dan membiayai pendidikan ketrampilan untuk bekerja. Kalo soal sponsorship gw yakin banyak yang mau support bwt funding deh, selama ini untuk charity. 'Cuz there's no better promotion than charity events. Ayo dong! Tunjukin ke orang2 yang berpikir bahwa raving have no purpose other than hedonism  salah besar! Kita kasi liat bahwa PLUR tu bukan kalimat kosong gaya2an doang! Yuk?
#1203
@Gober

Iya nih sob, perlu bgt. Pengen pake V4 tapi gak dikasi budget.. pleh! Kalo boleh pinjemin ke MilMus ok bgt tuw, biar bisa back2back..hehehehhe. Soal komunitas sih ya emang bener.. susah diplek2plek in ujungnya.

@Debon

Underground dan mainstream si kayaknya beyond genre ujung-ujungnya..  Di semua jenis musik itu ada. Hubungannya lebih ke komersialisasi genre aja. Dalam hal ini, Hip-hop juga mengalami permasalahan yg sama, namely, comercialization over kill, better known as Sell-out. Not that comercialization is a bad thing though. Gak mungkin sebuah genre mo sukses kalo gak ada pasar nya, but over-comercialization sure is a death sentence to a musical genre. Untungnya, di semua hal pasti ada dua sisi. Dalam kasus genre, kebalikan dari komersialisasi ya mungkin Underground tadi. Yang jadi masalah, yg sering di expose dari hip-hop ya sisi yg itu2 aja, sisi sell out nya.. makanya image nya yg ketangkep ya kayak yg non Jana bilang tadi, those dodgy flashy baggy pants n in yer face booty shakin. Perlu sih diangkat juga mungkin, apalagi sekarang cross genre antara EDM dan Hip-hop udh banyak, seperti trip-hop,abstract hip-hop, Electro, etc. Nah, pertanyaan gw, pada tempatnya kah kalo kita ngebahas soal cross genre ini disini? 

pisyo!  ;D

#1204
@ DH

pasti sob!
#1205
Gw rasa pertanyaan mendasarnya adalah, apakah Hip-hop / RnB  itu EDM apa bukan kali yah?

Setau gw, banyak instrumen yang digunakan dalam producing musik2 Hip-hop juga digunakan dalam producing electronic dance music. Bahkan, mungkin diluar sepengetahuan kita, apa yang kita anggap selama ini sebagai EDM ya benernya versi lebih lanjut dari hip-hop juga. Elektro atau breakbeat, atau trip hop atau, drum n bass misalnya.

berikut definisi elektro menurut wikipedia.org :

Electro, short for electro funk (also known as robot hip hop and Electro hop) is an electronic style of hip hop directly influenced by Kraftwerk and funk records (unlike earlier rap records which were closer to disco).

dan ini sejarah breakbeat dan drum n bass, juga menurut wikipedia.org:

In the 1970s, hip-hop DJs (starting with DJ Kool Herc) began using several breaks (the part of a funk or jazz song in which the music "breaks" to let the rhythm section play unaccompanied) in a row to use as the rhythmic basis for hip-hop songs. One of the most commonly-used breaks was the Amen Break, which has appeared in many songs from many different genres. In the early 1990s, acid house artists and producers started using breakbeat samples in their music to create Hardcore breakbeat, aka rave music. The hardcore scene then diverged into sub-genres like Jungle and Drum and Bass, which generally had a darker sound and focused more on complex sampled drum patterns. A good example of this is Goldie's album 'Timeless'.

emang sih, kalau kita liat hip-hop komersil yg modal blingbling (tukang beling), keliatannya seperti yang beda jauh. Tapi ya benernya berangkatnya dari titik yang sama. Gimana tuh?

#1206
Eksis abes tuh tato, dari Booth aja keliatan benerrrr..
#1207
@KC

No probs jeng, sayang ya groupies bo'ong2an  ;) . Gwudh seneng aja, kirain kalo bikin visual buat eventnya ravelex dpt complimentary groupies.. hahahahah
#1208
QuotePosted by: sin.AD

ni'ang emang juara deh....ni'ang bosssss...!!!!!!NI'ANG THA' MASTERRRRRRRR.....

Thx BOZZZZ ICON...  ;D 
#1209
Baaaaaaaaayyyyy, lo kan ICON party jakarta Baaaaaayyy, mbok ya ngomongnya jgn pegang-pegang tititd toh. Apa kek.. bagi2 image Miyabi kek..  ;)
#1210
wehh VJ Latex, gw sering denger ni namanya dari Bamby.. katanya suka bikin kontroller sendiri yah? Mantap!! dokumentasinya liat dong paak!!
#1211
@sepet

Wah, jam berapa tuh? Di atas jam 3 frekwensi telinga gw udh geser sob.. ;D

@jazzymike

Thx!
#1212
to all..

Sorry bgt kalo visual malem itu keterangan, gw pikir tdnya segitu tuh udh cukup gelap sih.. next time kita usahain lbh gelap lagi deh.. soal penempatan screen yg di atas DJ, kita gak tau musti naro screen di mana lagi soalnya, spot yg paling strategis tinggal itu.. itu pun space untuk operatingnya mepet2 abes, sampe gw sempet nyangkut di cable headphonenya chris m (kalo gak salah) gara2 akses ke OHP musti liwat di blkng DJ nya lgsng. Entry cuma dr sayap kiri DJ booth sementara OHP si sebelah kanan. Kejadian menyebalkan lagi adalah ADAPTOR EXTERNAL HD GW KETINGGALAN DI BDG! jadi gw maen dengan footage terbatas bener.. banyak footage yg udh gw siapin khusus bwt malem itu gak sempet di maenin. Belom lagi bahan baku OHP yg kebuang (org2 udh pada jojing, gw ngurek2 tempat sampah nyariin bahan baku, DAYM!) .... tapi berkat kesigapan bayu n newreal n panitia laennya semua bisa diatasi. THX A LOT BOZZ, YOU GUYS R MASTERZZ hauhauhuahuauha!!!

To all DJ's who played and members who rocked the floor at WB from dawn to dusk...

I SALUTE YOU!!

PS: Ija, lo ternyata kriting ya? Apa gw yg "penglihatan"nya yg udah kriting ya? hahahahahha
#1213
asiiiiikk!! jadi kapan mau nyobain? rame2 yuk! Tom, teknisi listrik jadi dari lo kan? seru2!  ;D
#1214
 Kalo bwt gw sih bukan masalah siapa DJ nya ato genre musik apa yg dimaenin, ujung2nya konsep dan visi. Percuma keluar ratusan juta buat stage,lighting,visuals,talents,etc kalau gak ada konsep dan visi yang jelas. Ujung2nya faktor2 yang mustinya mendukung itu akhirnya bisa jadi saling tabrakan. Dan untuk urusan ini, event2 kecil bisa lebih sukses, karena target audience dari konsepnya juga lebih spesifik. Visi jelas2 bisa lebih tajem karena kepala yang terlibat juga gak terlalu banyak. Dari rata2 event gede yg gw datengin sih benernya udh asik. Cuma kalo boleh kritik, premise yang disampaikan via promosi media suka gak nyampe. Kita gak bener2 dibawa ke "ruang" yang digambarkan dalam promo. Kalau Venue di ancol ya tetep aja kita merasa masih di ancol, misalnya. Selain itu, gw juga ngerasa "jualannya" tuh ya paling DJ besar doang. Diluar itu, faktor2 lainnya cuma jadi pelengkap (itu mungkin kenapa premise promosinya gak nyampe). Mungkin seharusnya semua faktor itu diposisikan secara optimal berdasarkan konsep dan visi yang matang. Bagaimanapun juga, untuk menciptakan sebuah "ruang, baik faktor audio maupun visual musti ada sinergi kan?  ;)
#1215
QuotePosted by: sonique

emang tungtung itu musik?

Bukanlahhhh.. tungtung tuh nama lainnya es puter.. es tungtung, tau kan?  ;D

eh.. itu dungdung yah?  ;)
#1216
 Tentunya gak dikaryakan sebagai carder lagi kali.. samjugboh kl gitu mah. Mungkin dipekerjakan sebagai e-commerce security experts di bank2 atau korporasi yang berkepentingan. Intinya, org carding pasti ada alasannya, dan kalau dunia barat emang segitu merasa dirugikannya coba alasan itu yang di eliminir, bukan access e-trading nya yg di tutup.

Sekarang toh access itu di tutup pun carding masih kejadian kok, karena yang melakukannya gak cuma org Indo doang. Hampir semua "negara dunia ketiga" melakukan ini (filipina,vietnam,india dan Indonesia adalah breeding ground yang ideal untuk para hacker dan carder. Di luar itu ada negara2 eropa timur, amerika latin, timur tengah, etc. Not to mention pelaku dari "negara-negara adi daya" sendiri). Lantas kalo pelakunya hampir semua negara dunia ketiga, salah satu alasannya ketauan dong, ya itu tadi, ketidak merataannya kemakmuran di dunia. System ekonomi dunia kalau ditilik2 cuma menguntungkan negara-negara yang kuat saja. Belum permasalahan nggak balance nya perkembangan teknologi di dunia, yang notabene di kontrol oleh korporasi2 di negara2 adidaya. Sebagai contoh liat dunia persoftware-an skrg. Siapa sih yang gak mau pake software legal? Tapi akses ke software yang legal juga bukannya gampang kan (apalagi harganya, hanya masuk akal untuk negara2 yang secara ekonomi udah maju) ? Yang ada di pasaran sini malah software2 bajakan dan mau gak mau, we gotta cope with that. Faktornya yang menyebabkan ini ya yg tadi itu, Access &  price. Oleh karena itu, menutup access ke e-trading ujung2nya justru membuat carding semakin merajalela. Orang yang tadinya mau dan mampu menggunakan access yang legal, jadi males ketika dipersulit. Ketika opsi-opsi legal di tutup, akibatnya muncul pasar-pasar gelap yang ngasih alternatif bagi mereka yang mebutuhkan.. 

..Dan kalau udah bicara soal pasar gelap itu udah masalah yang lain lagi, karena kita gak pernah tau siapa yang diuntungkan banget dengan adanya pasar gelap ini. Bisa aja justru yang megang / diuntungkan oleh keberadaan pasar gelap ini ujung2nya ya si korporasi negara2 adi daya sendiri kan?

Kira2 gitu sih.. mohon koreksinya..  ;)
#1217
yuk2, yg mo ikutan tinggalin contact number di pm gw. Kalo ketemuan bakal gw kontak..

#1218
@prass

2500 maxutnya? bisa aja Tom (preverably yg tiga rebuan sih minimal), tp site nya juga musti milih biar sesuai jaraknya. Gw yg masi gak ngerti rig pelistrikannya, soalnya setau gw kalo pake accu itu listrik gak gitu stabil (proyektor kalo listrik gak stabil lampu nya bisa putus ya sob?). Kalo pake Stabilizer / travo ngebantu gak ya?

Kalo emang niat, spot udh musti di survey dari skrg, usahakan survey malem dan gak terlalu bnyk sinar (percums kalo keterangan proyektornya kalah juga). Rute masuk keluarnya juga musti dipikirin (kalo ada isilop ato rent-a-cop tinggal ngeloyor). Tim dibagi 1 org forer rider/location checker, 2 org operator (1 technician kalo bisa ngerti komputer dan listrik2an), 1 org speaker (buat ngehandle isilop,preverable yg melek hukum/jago speak). Sama 1 org Tail keeper (jaga belakang, informasi kalo ada silop/tamtib/hansip dll dateng). Itu kalo statis, bisa lebih seru kalo dilakuin di kendaraan berjalan.

ngobrol ya minggu depan?

#1219
JKT: Menteng (daerah ex-stadion persija),Jl. Sabang, Kota (lapangan di depan cafe Batavia), mmm... mana lagi yah?

BDG: Jalan Layang Pasopat (perempatan Dago, Cihampelas, Cipaganti, Pasteur) Monumen Perjuangan Jawa Barat (Depan kampus Unpad dipatiukur), Gedung Sate  (Dari jalan citarum, deket belokan ke jln diponegoro), Gedung Pos dan Giro (riau/banda), Gelora Saparua (Taman Maluku)..

Yuk.. kapan yuk.. Seru nih..

#1220
Bodo.. Jack Bauer oom gw!  ;D

Gak lah, gak seekstrim pas bush dtg kali.. males abes urusan sama SS (ever wonder why the initials for US presidential protection agency sounds like a facist army's death squads? hehehhe).. Blum detasemen 88.. ogahhh ahh.. hahahahha
#1221
Bwat yg tertarik buat nyobain bikin sama2, email gw di Johny.thunder@gmail.com / chat di ym diskomport .. Ditunggu!!  ;)
#1222
Sob, ini keren bgt.. ada yg mau nyoba brg? cobain yuk?

http://www.instructables.com/id/EIDH3WPPZSEPD7QVIA/?ALLSTEPS

#1223
Turut berduka cita, Semoga beliau diterima di sisi YME dan bagi yang ditinggalkan diberi ketabahan.. Amin..
#1224
QuotePosted by: LosTSisKa

huuhuuhuu,,,,seru..seru... Shocked.
nah gw mo tau neh,,,,menurut kalian gimana klo seorang dj maen di sebuah party/club yg kebetulan saat itu lagi hype suatu 'genre tertentu',,,,khan secara byk jg crowds yg dtg tuh bukan penikmat edm bgt,,,,hanya numpang seneng2, gerombolan abg [cieehh,,,lucu2 pasti ] or cuman selewatan aja gitu,,,trus ngeliat dj yg lagi spin gak muter genre yg lg hype td dan akhernya ngebuat para crowds 'part time'[halah bahasanya... tersbt jd bt, ilfeel or malah pergi aja dolooo ...[padahal dj tersebut bagi yg mengerti sangat qualified],,,,,,,itu gimanaaaaa,,,,,

Bagus lah kalo yg gak bener2 doyan musiknya pada balik, more space for me to enjoy.. Tapi tergantung flownya ya? Kalo ternyata gak enak ya gw ikut balik sama cewek2 tadi..  ;D

#1225
QuotePosted by: A B R I E L

@ Om Discomfort
yang bener om bisa lihat cewek pipis??? emang kelihatan apa? bsk ya daku coba ke WCnya...AWAS YA KALAU BO'ONG...

Eh bener lagi, coba aja besok.. tapi masuknya ke wc cewek ya?  ;D