Quote from: Ian on 16/07/07, 19:10Om Ian Emang selalu Jelas n' Bijaksana=
di banyak kota, Indonesia dan luar negeri (kecuali clubs di daerah kota seperti Stadium, krn kayaknya pola normal tidak berlaku buat mereka), usia clubs dari mulai buka sampai mulai sepi rata2 sekitar 2 tahunan. Sekarang ini, biasanya clubs udah harus balik modal antara 6 bulan sampai 1 tahun. kalo sampai 2 tahun belum balik modal, ya wassalam aja deh.
ada beberapa sebab kenapa umur clubs rata2 pendek :
1. Jumlah orang yang punya waktu dan punya uang untuk spend buat pergi clubbing setiap weekend adalah terbatas. Jadi kalo jumlah clubs bertambah pesat dalam waktu yg cukup pendek, rata2 jumlah pengunjung tentu berkurang juga. Di jakarta, dalam setahun ini ada beberapa superclubs yg buka : K7, new Hailai, X2. Belum lagi clubs2 dan lounge yg lebih kecil : Blackpearl, de flow, forbidden citi, new Blowfish, the Brains, Beyond dll. Itu belum termasuk clubs2/lounge/bar yg buka di hotel2 dan apartment2 baru, mal2, atau di daerah kota.
2. Penerbangan yg semakin sering dan affordable memudahkan orang yg punya duit untuk spend weekend dan clubbing di Bali atau Singapore.
3. Semakin banyak private parties.
4. Clubbing di weekend merupakan kegiatan untuk refreshing/rekreasi dan untuk mendapatkan experience yg totally different from everyday life bagi banyak orang. Jadi setelah beberapa waktu, tentunya pergi ke clubs yang itu2 aja juga akan membosankan
solusinya ?
1. Bikin acara2 yang menarik dan different (tapi tetep sesuai dengan theme club tersebut, jadi misalnya jangan sampai Wonderbar lalu bikin acara hiphop night, entar pengunjung setianya pada bengong). Contoh: exchange resident DJs dengan club lain yang setara tenarnya for one night, seperti yg dilakukan Remy Irwan beberapa saat lalu dengan sebuah club di Seoul, atau misal Bobby main Embassy ditukar Winky untuk main di Stadium.
2. Bagi club2 yang udah buka 2 tahunan ke atas, mungkin saatnya untuk renovasi dan ganti theme, atau tutup sama sekali bila terus2an merugi dan nggak ada modal buat renov.
3. Buat Gubernur Jakarta yang baru nanti untuk mensupport industri hiburan malam, dan kalo mungkin .... mengimport orang2 kaya yg suka kelayapan malam dari kota2 lain.

