Messages

Kadang gue suka mikir juga, kenapa ya, kok gue lebih suka dengar musik EDM yang agak ambient dan nge-trance gitu dibanding dengar musik dari genre lain. Sementara itu, sepupu gue yang clubber sejati, justru senang banget dengar musik FUNKOT.

Gue nggak tahu kenapa ini bisa terjadi..
Tapi kalau gue analisis secara illmiah dan agak saintis, gue tahu kenapa sepupu gue dan gue bisa beda seleranya. yaitu :

SATU.
Sepupu gue yang senang FUNKOT, sejak kecil sampai gede tinggal di daerah daan mogot, grogol dimana rumahnya dekat sekali dengan area discotik yang ramai dan hingar-bingar..
Sementara gue yang senang TRANCE, sejak kecil tinggal didaerah selatan yang lebih sepi, tenang, nyaman dan asri.
Jadi menurut gue.. Faktor lingkungan masa kecil termasuk salah satu faktor yang membuat orang bisa beda selera.

DUA
Sepupu gue, boleh dibilang secara akademis termasuk yang cukup minim latar pendidikannya. Sementara gue masih lebih beruntung lah bisa mengecap pendidikan yang agak lebih baik.
Jadi menurut gue.. Faktor Intelektual juga termasuk salah satu faktor yang bisa membuat orang beda selera.

TIGA
Sepupu gue, kalau dilirik dari isi dompetnya, kelihatan isinya cuma cukup sampe setengah bulan doang. Sementara isi dompet gue masih lebih beruntung, masih cukup bisa napas sampai abis bulan.
Jadi menurut gue.. Faktor ekonomi juga termasuk salah satu faktor yang bisa membuat orang beda selera.

So.. Bukan maksud gue untuk narsis dan cari-cari perbedaan. Tapi, gue yakin ada faktor-faktor seperti lingkungan masa kecil, intelektual dan tingkat ekonomi seseorang, yang menyebabkan kenapa orang bisa beda selera.
Contohnya sepupu gue yang suka Funkot dan gue yang suka ambient trance. Masih saudara tapi bisa beda seleranya kan.

Thanks bulebali untuk partisipasi dan masukannya..

Kalau menurut saya, jika ditanya "Apa kriteria yang harus ada, supaya lagu EDM yang dibuat bisa diterima oleh masyarakat, khususnya DJ dan customernya"

Jawaban saya adalah:
1.  Suara dentuman Kicknya harus pulen, nggak boleh terlalu lemah juga enggak boleh terlalu kasar. Tentunya harus ada beberapa variasi ketukan yang tidak membuat orang jadi pusing ataupun boring.
2. Karakter suara bassnya harus memiliki warna yang komersil dan natural. Pamali kalau suara bassnya ketahuan dari hasil generator komputer. Untuk itu utak-atik parameter dan tambahan effect harus dilakukan dengan smooth, agar bisa mendapatkan sebuah warna bass yang enak di dengar.
3. Pemilihan syntheizer untuk melodi harus dipilih sesuai dengan notasi lagunya. Utak-atik parameter dan tambahan effect yang cocok sangat dianjurkan agar menghasilkan suara digital yang original.
4. Hit Hat, snare, suara perkusi dan lainnya harus pass dengan beatnya. Jangan jalan sendiri-sendiri.
5. Permainan sound effect seperti bunyi desiran angin mengalir harus jelas tujuannya dan ditaruh diposisi yang benar. Jangan cuma asal effect tapi enggak jelas buat apa.. Kalau asal buat rame doang, mendingan enggak usah.
6. Komposisi musik, seperti intro, break, outro dan lain sebagainya harus benar-benar detail di komposisi secara baik.
7. Kwalitas suara harus balance, Sangat dilarang terjadi tubrukan antar frekwensi yang rendah dan yang tinggi.
8. Didengar sampai kapan pun tetap nikmat..

Begitu aja sih menurut saya yang harus ada dari sebuah lagu EDM.
Sotoy juga yaa...

[Notasi lagu]

@ mas heru..
sederhana itu yg bnyk diminta 'ma record label eropa mas..(ini dari pengalaman nawarin lagu lho..)..rata2 mrk suka minimal gitu deh.. (apa sy-nya yg salah nawarin )
support-nya..i appreciate it..

wavetraxx.. Aku ingin nanya sedikit saja nih.. Boleh kan ? 

Begini.. Kalau kita bicara tentang lagu Pop, maka ada beberapa kriteria yang bisa jadi patokan untuk mengukur sukses atau tidaknya satu lagu tersebut di pasar, seperti :
1. Notasi lagunya, apakah mudah di cerna dan di ikuti oleh orang atau tidak.
2. Liriknya, apakah topiknya berisi sesuatu cerita yang menarik orang atau tidak.
3. Komposisi Aransementnya, apakah menarik untuk didengar atau tidak.
4. Vocal Penyanyinya,apakah warna vocalnya harmoni dan cocok dengan lagu dan liriknya atau tidak.

Itu kalau kita bicara tentang Musik Pop..!!

Sekarang,  bagaimana menurut pandangan kamu untuk mengukur lagu-lagu EDM ini sendiri, wabil khusus lagu-lagu dance yang Instrumental ?

Sebagai seorang wavetraxx, apa kriteria yang menurut kamu harus ada, supaya lagu EDM ini bisa diterima oleh masyarakat, khususnya DJ dan customernya.
Mungkin ketukan cengkok drumnnya yang kayak gimana, warna bass dan instrument synthizernya yang kayak apa,  dan sebagainya, dan seterusnya..

Kayaknya agak sulit ya.. Tapi, saya percaya wavetraxx pasti bisa jawab pertanyaan saya ini.
Terima kasih.


Mungkin buat yang lain, yang mau ikutan partisipasi, silahkan saja menjawab pertanyaan saya yang sangat-sangat sederhana ini..  
Thank you

@ mas heru...sabar yah..udah didengerin..nanti kalo rubah2 dikit boleh gak..?
yg pasti nada original-nya gak hilang dehhhh..

PEACE-----------

Wavetraxx, Makasih banyak nih sebelumnya...
Bagaimana boss.. Pengambilan notasi nadanya sederhana bangetkan?
Memang sengaja kok, biar saya gampang belajarnya..

Mau dirubah-rubah kayak apa saja enggak masalah, Yang pasti saya merasa senang sekali kalau kamu mau membuat loops-loops ini menjadi mix track yang danceable..
Secara.., Kalau kamu udah ngeTOP nanti, udah bakal susah deh dimintain tolongnya.. hehehe..

Thanks.. Semoga Sukses Selalu..

hahaha... aku cukup jadi penikmat rokoknya aja dulu dah..

wavetraxx, kalau iseng dan punya banyak waktu.. tolong dong ini ada 5 sampler loops buatan saya untuk kamu kulik-kulik dan di mix biar jadi track yang assyyik punya versi wavetraxx.. Bisa kan..?? buat aku belajar nih sob..
Thank you..

1.		Drum Loops		http://rapidshare.com/files/169855680/DrumLoops.wav
2.		Bass		http://rapidshare.com/files/169851284/Bass.wav
3.		Melodi		http://rapidshare.com/files/169854915/Melodi.wav
4.		Bass Effect		http://rapidshare.com/files/169857393/Effect.wav
5.		Snare		http://rapidshare.com/files/169856657/Snare.wav

Horass Bang...!!

Sayang banget yah.. Tidak bisa hadir di  event yang cukup keren ini..

Semenjak ruang gerak iklan produk ROKOK di media umum seperti Televisi dibatasi, maka sekarang banyak produsen rokok yang mengalihkan budget promosinya ke media lain. Salah satunya adalah PT. Djarum  yang menjadi sponsor utama dari acara ini.

Kalau kamu jeli, sebenarnya kamu juga bisa nih memanfaatkan adanya keterbatasan ruang gerak promosi produk Rokok, dengan memanfaatkan budget lebih yang mereka miliki. Coba saja bikin proposalnya, siapa tahu kota medan termasuk salah satu target promosi mereka.

[Tanggal : 4 Desember 2008]

Oh ya wavetraxx...

Sekarang ini lagi ada acara bagus lho di Grand Kemang Hotel, yaitu Jakarta Annual DanceMusic Event (JADE 2008). Ini eventnya para Dance Music Producer, Label, dan DJ Indonesia, yaah. .. seperti pertemuan dokter dengan Tukang Obat gitu lah.

Saya rasa kamu perlu sekali hadir kesana buat gathering dan kenalan dengan para mpunya musik dance saat ini.
Sayangnya acara workshop ini siang hari, jadi saya absen dulu deh.

Nih jadwal acaranya buat yang berminat :
Tanggal : 4 Desember 2008

12:45	DVJ & SVM Introductory by Pioneer. Join us for this three hours course on the new technologies from Pioneer. Free for registrants.
13:15	Music Marketing in Indonesia by Aksara, Sony BMG, Eki Rudiredja and Agrikulture with Morin Chandra as moderator. So you have a killer tune. How do you market it? How do you spread your name (brand)? Let these speakers inform you the know-how to make your tune go the distance.
14:30	Pioneer Showcase by DJ Inquisitive ( Asia 's DMC Champion) and DJ Scratchy.
14:30	The Business of Ring Back Tone by Dr.m with Dimas Mardjono as moderator. With the advent of mobile technology, music as Ring Back Tone (RBT) has become a major sales outlet for artistes worldwide. Learn the rules of the game and make your song the one that matters.
15:15	DJ Hogi's Showcase presented by LA Menthol Lights.
15:45	It's Not Just About the Music by SEGO, Goodnight Electric, Irvan Suryanto and Izabel Jahja as moderator. Good packaging must come with every product, including the music you just created. So what is good packaging to music?
16:00	Ableton Live 7, Future Concept of DJing and Producing by DJ Marcel with Innerlight as moderator

Tanggal 5 Desember 2008

13:15	Breaking into the International Market by Aldrin, Romy, Innerlight with DJ Sumantri as moderator. Breaking the taboo, listen and be inspired by these Asian DJs who have broken into the tough international market.
13:45	Starting Your Music in Current Climate by Ton TB and Wei-Shen with PDouble as moderator. With dwindling budgets or closure of record companies, one may find the road harder than it once was. This panel serves to give new insights on how to get onto the music business or to start working on your tunes.
14:30	Compiling an Album – From Licensing to Distribution by Leonard Tan (EQ Music Singapore) and David Tumbanan with Mc Drwe as moderator. Compiling an album should not be difficult and yet it is. From sourcing, licensing, royalties and to distribution, let this panel show you the ropes to a great album.
15:00	Pro Tools Showcase by DJ Romy. Showcasing the current development from Digi Design, DJ Romy will share his knowledge on how to use the Pro Tools software effectively.
15:00	Meet&Greet with.. Stacey Pullen This is the opportunity for you to be up close and personal with Stacey Pullen.
15:45	TractorPro Showcase with Miko by Chandra.Com
15:45	Death of the Mega DJs by Mischa Daniels, Wei Shen, Stacey Pullen, Aldrin and Ton TB with DJ Sumantri as moderator. The climate today is vastly different from years back where labels rule and CD sales are up. Now, DJs need bookings to survive and they have to fight with the many coming new DJs who market themselves digitally. What will the future hold for the DJ Superstars?
16:15	Emcee Workshop by Vika Kova with MC Drwe as moderator. An hour workshop for all aspiring Emcees by the famous Vika Kova who hosted many festivals including Embassy's Playground.

Gimana.. Pada Dateng Yaa..
Untuk info lengkap silahkan aja klik http://gojade.asia
Thank You

Kalau ada orang Indonesia, yang tracknya hanya dalam 1 pekan. bisa langsung menembus di Posisi 11 Weekly Top Dance Charts versi InternetDJ.com USA  Itu cuma bisa dilakukan oleh WAVETRAXX

Saya rasa.. inilah yang RECORD yang pertama kali terjadi dan perlu diabadikan dalam RECORD MURI.
Siapa pun yang punya relasi dengan Om Djaya Suprana, tolong dong bilangin record ini yaa.. hehehe

[This stuff is fantastic - no messing around here, the beat is here to stay. All the sounds work so well together, so much that I'm surprised to hear you say that you're a newbie at this - everything sounds well programmed and mixed. I would definitely love to download this in play in a club.]

Oya bwat DJ2 Indonesia di IDJ. . .
Ayo kita tunjukkan bahwa lagu2ny orang Indonesia berkualitas. . .   

Ad orang mana tuh saya lupa yg bilang "senang bisa lihat bintang2 baru dari Asia". . .

Ayo Mas Heru dan Mas Wavetraxx. . . 

Kapan2 bikin proyek bareng yuk. . .
Hehe. . .

DJFoo...
Sejujurnya, saya sendiri sangat takjub, ketika untuk pertama kali mendengar track-track buatan kawan kita "wavetraxx" disini. Dan saya pun bertambah bangga, ketika mengetahui kehadiran wavetraxx dibenua amerika, langsung memukau mereka yang ada disana.

Sampai-sampai ada orang bule yang bilang "This stuff is fantastic - no messing around here, the beat is here to stay. All the sounds work so well together, so much that I'm surprised to hear you say that you're a newbie at this - everything sounds well programmed and mixed. I would definitely love to download this in play in a club."

Saya percaya, Penilaian yang ditulis oleh mereka disana terhadap wavetraxx adalah jujur dari lubuk hati mereka. Karena saya pun merasakan hal yang sama bila mendengar hasil karya wavetraxx.  Mudah-mudahan kehadiran wavetraxx disini bisa memberikan angin segar dan menambah motivasi bagi yang lain, untuk berkarya dan bersaing di dunia International.

   

^
^
hehehe... Masak Sih..!


Oh ya, kalau kita bicara forum Music Production di Ravelex.net ini, memang agak sulit ya untuk berharap dari orang-orang sini, terutama dari para expert di bidang musik EDM, untuk membantu kita dalam mereview dan mengkritisi hasil karya orisinal kita seperti yang terjadi di IDJ.

Salah satu kawan kita "angger_dimas", ini pun pernah melontarkan hal yang sama kepada admin ravelex.net. Seperti katanya :

paman knp ya posting lagu disini kurang dapat tanggepan? why just the expert and mostly known got the support and critics? thats the problem..maaf nih paman..

Barangkali, saya cuma berasumsi kenapa hal ini bisa terjadi :
1. Forum Ravelex.net ini memang tidak dirancang untuk hal-hal seperti ini. Beda sekali dengan site IDJ, kalau disana ada aturan yang jelas, buat orang yang mau mereview dan mengkritisi karya musik dari member lain, maka dia akan diberikan INCENTIVE berupa TAMBAHAN POINT yang lebih banyak..

Kalau di Ravelex.net, tidak ada itu incentive apapun yang diberikan buat member. Jadi malas lah orang untuk mereview karya-karya orang sini.  Tidak dapat bonus apa-apa.

Seharusnya forum ravelex.net ini mau memberikan bonus tambahan berupa point, untuk member yang memposting karya lagunya disini, maupun incentive point yang lebih banyak untuk member yang mau membantu mereviewnya. Karena saya bukan pengurus ravelex.net, jadi saya no comment lah untuk urusan ini.

2. Kebanyakan dari member yang sudah expert dibidang EDM dari Indonesia ini, rata-rata sibuk dengan urusan membangun kariernya sendiri. Sehingga mungkin ini agak sulit bagi kita untuk berharap banyak mendapatkan review dari mereka. Jangankan untuk mereview, mungkin untuk sekedar membuka website ini pun, barangkali mereka tidak punya waktu sama sekali. Sekalipun mereka masuk, pastinya hanya untuk keperluan promosi release supaya member disini tahu dan membeli produk karyanya. Jadi.. ya begitu deh..

Jadi.. wavetraxx, DJFoo dan kawan-kawan lainnya..Teruslah berinovasi dalam berkarya. Lagipula seperti ada kata pepatah yang bilang : "Banyak Jalan Menuju Roma". Yang pastinya.. "Diatas Langit Masih Ada Langit"
ya kan..??

[Bagaimana agar karya EDM kita bisa masuk kepasar dan sukses..??]

Yuup.. Benar sekali bro..  Kurang lebihnya seperti itulah maksudnya

Dan ini akan berkembang menjadi satu DISKUSI yang sangat menarik sekali, kalau direlasikan dengan pertanyaan:
"Bagaimana agar karya EDM kita bisa masuk kepasar dan sukses..??"

hehehe, yang lain pada punya usul..?

betul juga kata mas heru..
this is BUSINESS 

memang langka saran/masukan buat lbh maju..apalagi di EDM ini mas..yang pasti mesti go public dulu yah.
and LABEL is the only way..baik itu local/international...

kayaknya mesti ada forum/site yg bisa menjembatani antara produser-label,cuma sayangnya label dance di indonesia masih sedikit..gimana menurut yang lain..?

Buat para owner label khususnya DANCE..kira2 dmn letak kekurangan produser/remixer di indonesia..?

THANK YOU---

Mungkin.. kembali pada illustrasi antara Tukang Obat, Dokter dan pasien. Maka kadang kita bisa menemukan, seorang dokter yang bisa meracik sendiri obat untuk pasiennya. Pada kondisi ini, dimana seorang dokter bisa meracik obat sendiri untuk pasiennya, umumnya jauh lebih laris dibandingkan dengan dokter yang tidak bisa meracik obat sama sekali. Mengapa demikian ?

Jelas sekali jawabnya karena dokter yang bisa meracik obat sendiri, jauh lebih memahami apa yang dibutuhkan untuk pasiennya. Oleh sebab itulah makanya dia laris.

Dalam konteks dunia EDM, hukum ini mungkin berlaku juga. Disc Jockey yang bisa memproduce sendiri sebuah dance track, akan jauh lebih digemari dibandingkan dengan Disc Jockey yang tidak bisa membuat sama sekali sebuah dance track.

DJ yang sudah naik level menjadi "TABIB" seperti dalam dunia kedokteran, umumnya karya-karyanya lebih sukses, ini karena dia sudah tahu sekali apa yang diharapkan oleh customernya. Contoh untuk ini banyak, di dunia international sebut saja nama-nama seperti DJ Tiesto, Armin Van Buuren, PVD dan lain sebagainya. Sedangkan untuk lokalnya, kita bisa menjumpai nama-nama seperti DJ Romy, DJ Riri, atau Innerlight, . yang mana mereka-mereka yang saya sebut-sebut ini sudah mencapai level "TABIB" bagi dunia EDM.

Jadi kawan..
Mungkin Illustrasi diatas ini, bisa memberikan gambaran yaitu :
1. Untuk menjadi Seorang Musik Producer, maka dia harus paham dulu apa yang dicari oleh DJ dan customernya.
2. DJ yang sekaligus bisa pula menjadi Musik Producer, karyanya akan jauh lebih mudah diserap pasar karena dia sudah memahami sekali apa yang dibutuhan untuk customernya.  Namun sayangnya, kendala pada waktu dan kesibukannya lah yang membatasi para DJ plus ini untuk bisa rutin produktif dalam menghasilkan sebuah karya.

Akhirnya, solusi yang terbaik untuk mengatasi masalah ini adalah dengan cara berinvestasi membuat sebuah LABEL sendiri. Label umumnya kebanyakan dibuat oleh Para DJ Plus , misalnya Vandit Record, 1945MF dan lain sebagainya.

Yang jelas, LABEL dibuat dengan tujuan untuk menampung dan menyalurkan karya dari para Musik Producer, selama karya yang masuk ini cocok dengan kriteria yang dibutuhkan untuk Customernya.

Secara teknis, ini bisa memberikan satu kesimpulan, bahwa kalau kita memproduce sebuah dance track, dimana dance trak yang diproduce itu akan disukai oleh banyak customer dan DJ. Maka kemungkinan besar, Label akan mau menerima dan mendistribusikan hasil dari karya musik kita.

Lalu sekarang, selanjutnya apa...

Barangkali disini saya bisa memberikan satu advise, yaitu :
"Agar kita bisa menjadi seorang Musik Produser, maka cobalah terjun pula untuk menjadi seorang DJ. Hal ini supaya kita dapat lebih mudah memahami dan membuat apa yang dibutuhkan oleh customer saat ini."

Kalau ini tidak bisa.. Maka cobalah untuk belajar lebih dahulu memahami apa yang dibutuhkan oleh DJ bersama Customernya. Ini bisa dilakukan dengan banyak cara , seperti banyak berteman dengan para DJ dan customer. Atau mungkin bisa pula dengan cara, banyak mendengar hasil mix tape dari para DJ. Terserahlah.. yang penting intinya kita bisa dapat essensinya, supaya kira bisa menghasilkan sebuah karya musik yang kurang lebih disukai oleh customer dan DJnya.

Yaa.. begitulah..
Mungkin penjelasan saya ini cukup panjang lebar, Walaupun ini bukan bicara teknik, tapi mudah-mudahan kita bisa mengerti dan memahami apa dan bagaimana seluk beluk dari Musik Produser.  Sekali lagi, Terima kasih untuk waktu dan kesempatannya.

secara pribadi saya merasa masih jauh mas kesitu..tapi di hati kecil pengen sih mas..(sapa jg yg gak mau yah.. )
jalan msh jauh mas..apalagi dgn keterbatasan yang saya punya sekarang,tapi itu malahan jd tantangan buat saya.
yang pasti..kalo bimbel sama mas heru mudah2an ada jalannya..iya gak
suatu saat pasti saya hub mr max julien,utk sekarang blm pede mas..
nimba ilmu dulu di local aja deh..
sapa tau ada produser local yg niatnya memang mau memajukan EDM di indonesia tercinta..

Wavetraxx..
Barangkali, postingan saya kali mungkin agak keluar jalur sedikit. Tapi, nggak masalah..Karena menurut saya ini masih relevan dengan bidang EDM.

Kalau kita mengilustrasikan secara sederhana bagaimana proses business dari suatu Industri musik dance macam ini, maka kita akan temukan minimal 3 pelakunya, yaitu Musik Produser, Disc Jokey, dan Customer..

Pelaku Pertama adalah Customer yang datang ke suatu tempat, dimana Customer ini berharap mendapat hiburan sesuai dengan selera hatinya.

Pelaku Kedua adalah Disck Jockey yang perform disuatu tempat, dimana Disc Jockey ini berharap bisa memberikan satu sajian yang di inginkan oleh customer.

Pelaku Ketiga adalah Musik Produser yang mengsupplai dance track untuk Disc Jokey, yang mana diharapkan karyanya dapat diterima oleh Customer.

Jadi Wavetraxx, Kalau kita lihat koneksitas sederhana dari 3 pelaku ini, maka titik simpul terpenting atau Central Pointnya adalah pada Disc Jockey, karena dialah yang memegang peranan kunci dalam business ini.

Untuk itu gambaran sinerginya adalah :
Dari sisi Musik Produser, dia harus sanggup mensupply satu karya musik yang bisa dimainkan oleh Disc Jokey, agar customernya bisa menerima dan terhibur.
Dari sisi Disc Jokey, dia harus bisa mendapatkan satu karya musik dari Musik Produser, agar harapan dari Customernya yang datang bisa terhibur dengan sajian.
Dari sisi Customer, dia mengharapkan Disc Jokey dapat menyajikan sebuah karya musik yang sesuai dengan selera hatinya, agar dia terhibur dan mau kembali lagi.

Jadi.. Ini semua bisa dianalogikan dengan satu simpul sederhana, yaitu seperti antara Tukang Obat, Dokter dan Pasien..
Dimana Pasien Mencari Dokter, dan Dokter dicari Tukang Obat supaya si dokter mau meresepkan obatnya pada si pasien.  Kadang si Pasien hanya mau menggunakan Obat yang memang sudah teruji dan terkenal. Akhirnya si dokter hanya meresepkan obat yang sudah terkenal itu, karena si dokter tidak mau menggambil resiko kehilanggan pasiennya. Akibatnya, Tukang Obat yang belum teruji, akan gulung tikar dan bangkrut dengan sendiri, karena obatnya tidak laku.

Sekarang, karena kita berbicara dari sisi Musik produser, maka jika kita perhatikan ilustrasi antara Tukang Obat, dokter dan pasien. Maka kita harus berbisnis ala Tukang Obat. Yaitu baik-baikin dokter sekaligus baik-baikin pasien.  Kenapa baik-baikin pasien, supaya si pasien nanti hanya minta resep pada dokter sesuai dengan obat yang kita produksi.  Begitu boss...

Nah.. Adanya Label ini adalah sebagai jembatan untuk memfasilitasikan antara Musik Produser, Disc Jokey dan Customer. Karena, kalau kita lihat ilustrasi dari Tukang Obat, Dokter dan Pasien.. Maka Tukang Obat yang baru akan sulit berkembang, kecuali dia masuk ke dalam sindikasi yang sudah mirip mafia ini. Kalau tidak, secara alamiah, tukang obat ini pasti akan bangkrut dengan sendirinya.

That Is a Business..  You Know What I Mind..??

Oh yaa... Ini ada sekedar tambahan Informasi saja untuk kamu.

Kalau kamu mau coba adu peruntungan, siapa tahu saja karya musik kamu ini bisa diterima secara world wide di seantero dunia.  Coba kamu hubungi saja deh..

Max Julien
President / A & R DeepSound Records
email : max@deepsoundrecords.com
HP : 514-942-4851

Silahkan kamu kontak dia, karena labelnya ini sudah masuk distribusi worldwide. Pastinya, kalau kamu mau cepat Go International, sangat disarankan untuk kirim track punya kamu itu via sendspace ke mereka.

Kalau nanti mengenai urusan kontrak, harap dibaca baik-baik kontraknya..
Kalau butuh orang Legal, silahkan kontak saya saja.. Kebetulan saya ada orang dikantor yang ngerti dan memang kerjaannya ngurusin soal kontrak-kontrak seperti ini. Biar jelas aja...

hehehee...


Kamu tuh TOP banget yaah... Baru Nongkrong disana langsung dapet POINT 10..!!

Tapi nilai ini memang pantes kok diberikan untuk kamu. Asli..!!
Seperti yang aku bilang, bahwa kamu memang hebat.. Karya Kamu memang assyik, lebih hidup dan sangat variatif.
Mudah-mudahan bidang ini bisa menjadi jalan sukses untuk kamu kedepan.

Jalan lupa ya.. sama Heru Iqbal kalau kamu sudah ngetop nanti.
Usahain cari LABEL diluar, biar kamu nanti bisa pulang bawa dolar kesini..
Indonesia, saat ini butuh banget tambahan devisa, dan kamu pasti bisa bantu Indonesia melalui bidang EDM ini.

[MEMPREDIKSI SIAPA KIRA-KIRA CALON JUARA LA LIGHTS MENTHOL INDIE REMIX]

MEMPREDIKSI SIAPA KIRA-KIRA CALON JUARA LA LIGHTS MENTHOL INDIE REMIX

(Jakarta, 27 November 2008) DJ Hogi, sebulan yang lalu dalam suatu kesempatan, pernah menulis dalam forum ini, "ada 3 kata kunci yang dicari oleh tim juri lewat ajang kompetisi LA Light Menthol Indieremix yaitu Originalitas, Efektifitas, dan Kualitas". Lalu pada akhir bulan kemarin, akhirnya kita dapatkan 5 finalist yang kira-kira telah memenuhi ketiga syarat seperti yang disebutkan diatas. Sekarang, pertanyaan adalah siapa ya kira-kira dari ke 5 finalist ini yang bakal dinobatkan sebagai juaranya.?? Apalagi kalau kita dengar hasil remix dari para finalist ini, semuanya bagus-bagus, semuanya hebat-hebat. Dan kita pun, mungkin bila diminta untuk menjadi jurinya, pasti akan kesulitan pula untuk memilih satu dari lima remixer yang semuanya keren-keren ini.  Akan tetapi, sayangnya dalam ajang lomba seperti ini, juri tetap harus memilih satu dari yang lima ada. Tidak mungkinkan dipilih lima-limanya. Untuk itu, mari kita coba prediksi, siapa kira-kira diantara mereka yang paling berpeluang untuk menjadi juaranya berdasarkan Diagram Pie yang digenerate oleh Google ini. Barangkali, untuk para petaruh yang getol main tebak-tebakan,  hasil dari Diagram Pie disebelah ini mungkin bisa membantu untuk mempersebar peluang taruhannya. Berdasarkan diagram pie dari google yang ada disebalah kanan ini, Ayo tebak kira-kira siapa ya yang paling berpeluang untuk dipilih juri untuk menjadi juaranya dan berhak membawa pulang uang hadiah sebesar 10 juta rupiah ini..??  AHaaa.. Mungkin untuk pastinya.. Alangkah baiknya kalau kita tunggu saja tanggal mainnya.

DJ Hogi Di Acara Workshop LA Lights Indieremix (Source:freemagz.com)

[:: P E R H A T I A N ::]

::  P E R H A T I A N  ::

Buat Voter yang merasa menderita diabetes atau kencing manis disarankan untuk tidak memilih "Creamy Sugar Groove", tapi ikuti saja seperti yang dicontohkan diatas..

Tapi kalau Voter merasa dirinya segar bugar, sehat wal affiat dan tidak punya pantangan apapun terutama dengan yang manis-manis, Sangat disarankan untuk memilih Creamy Sugar Groove..  Remix Manis yang dijamin nggak bikin gemuk..

Terima Kasih Atas Perhatiannya.

[Not bad. Mastering is good, good percussion, you need a better kick. Like the screeching samples. Vocals are fine. The bass melody is good but waaay too unoriginal. When the song began I thought I was gonna hear a Mortal Kombat remix. Your song doesn't really change enough over the 4 minutes, the bass line just keeps playing and playing. The song does progress but there are no contrasting sections, and no breaks. So your biggest problems are with the amount repetition you use.]

Saya punya sedikit tambahan Informasi saja..

Mungkin kalau wavetraxx ingin karyanya direview oleh mereka-mereka yang cukup competen dibidang music dance production. Ada situs namanya INTERNETDJ.COM, sudah pernah dengar kan?  Nah.. disitus ini mereka nyedian sarana buat mereka yang mau karyanya dikritisi dan dinilai. Malahan bagi orang mereviewnya, disediakan pula insentif berupa tambahan point.

Seperti lagu yang saya posting disini, sudah direview pula oleh mereka. Begini katanya..

"Not bad. Mastering is good, good percussion, you need a better kick. Like the screeching samples. Vocals are fine. The bass melody is good but waaay too unoriginal. When the song began I thought I was gonna hear a Mortal Kombat remix. Your song doesn't really change enough over the 4 minutes, the bass line just keeps playing and playing. The song does progress but there are no contrasting sections, and no breaks. So your biggest problems are with the amount repetition you use." (tsKlemp, United States)

"awww i thought at 104 you were gonna drop too some sick ass electro beat. FCUKing dirty and additive. This song need a peak.I wasnt feeling one. If you made it drop to something FCUKing crazy danceable and loud and gritty it would be sick. Good song though. I like it. Keep up!!!"  (Rhino-Feet, Canada)

Seperti penilaian mereka terhadap karya-karya saya, maka saya tahu problem terbesar saya adalah kurang variatif.
Untuk itulah, makanya saya ingin sekali belajar bagaimana agar saya bisa membuat sebuah karya yang lebih variatif. Tidak monoton dan terlalu repetitif seperti karya saya sekarang.

[LA<spasi>Nama<spasi>Usia<spasi>Pekerjaan<spasi>CSG]

ini lagunya Cascade " she pretend " < creamy sugar grooves remix>

untuk vote pliss type
LA<spasi>Nama<spasi>Usia<spasi>Pekerjaan<spasi>CSG
kirim ke 0811.12.9160

   
Mantaapp...!! Remix Ini udah Pasti Juara Punyanya nihh..
Pokoknya..  Special untuk Creamy Sugar Groove Remix ini, gue akan SMS pakai Blackberry deh..
   

[Don't Blame It]

the king of internet marketing ..... ayoooo mas herbal aku padamuuuuuu   

ahaa... DJ Echa.. aku ada usul nih buat kamu juga buat rekan-rekan lainnya.

Bagaimana nih, kalau DJ Echa maupun para producer senior yang ada disini pada bikin remix khusus untuk lagu "Don't Blame It" ini saja.
Secara, lagu ini merupakan lagu sound track untuk iklan TV dari produk LA Lights yang sekarang lagi tayang di semua chanel TV. Jadi assyik juga kan..kalau kita juga dengar remix lagu "Dont Blame It" versi Indonesian produser yang udah pada world wide ini.

Kalau kemarin, mungkin produser yang berlabel pada agak sungkan untuk berpartisipasi.. Tapi sekarang mustinya udah enggak perlu sungkan-sungkan lagi doong.. Toh acara resmi kontes Indieremix ini sendiri sudah hampir selesai, finalistnya sudah ketahuan.  Jadi sekarang adalah giliran acara bebasnya.. Kagak pakai juri dan nilai-nilaian segala..

Nah biar pada mau, semangat dan panass...(Namun kepala kudu tetap dingin lho) Sesuai dengan tema "A REMIX BATTLE FROM COMPILATION ALBUM OF LA LIGHTS INDIEFEST". Bagi siapa saja produser world wide yang mau BATTLE buat nyaingin "HERBAL MIX", silahkan posting disini hasil remix "Dont Blame It"nya. hehehehe...! 

http://www.mp3tube.net/play.swf?id=a2189cd4f0be039ef6091c7700264b29
Dont Blame It Free Style Version
http://rapidshare.com/files/166339845/DontBlameMyMix320.mp3

Keren...?? Serius..!?? Masak Sihh... 
Kadang rumput tetangga memang kelihatannya aja lebih hijau... 

Cuma usul aja nih.. Kalau wavetraxx enggak keberatan, tolong diposting disini yaa..  Bagaimana cara kamu dalam membuat sebuah dance track.. Mulai dari A sampai Z, Dari sebuah ide sampai akhirnya jadi sebuah karya musik.

Soalnya, kalau saya mendengar hasil karya kamu, kayaknya musik kamu tampak jauh lebih hidup dan lebih variatif.
Ini lho yang tidak saya miliki..

'makasih mas info n ilmunya...berguna banget buat saya..

boleh dong link lagu2nya mas heru...buat nambah2 wawasan n koleksi...

Akhh.. bisa saja nih..!  Malahan bukan begitu maksudnya..
Justru sayalah yang ingin menimba ilmu dan mohon bimbingannya apakah cara saya selama ini sudah benar atau masih salah..??"

Orang bilang, track dance saya monoton, sangat sedikit variasinya.. Parahnya, saya tidak merasa sama sekali hal itu. 

wavetraxx bisa dengar salah satu contoh karya saya dibawah ini. Kebetulan ini adalah salah komposisi remix saya dari ajang kontest LA Menthol Lights Indieremix yang tidak saya kirim ke panitia. Jadi remix ini benar-benar exclusive cuma ada disini. Salah satu alasan kenapa ini saya tidak kirim remix ini, karena saya merasa kurang pede saja. Lagi pula, saya kurang yakin apakah remix saya ini sesuai dengan selera juri.. Rambut bisa sama hitam, tapi soal selera tiap orang beda-beda kan.

Oleh karena itulah, mungkin wavetraxx bisa membantu saya mengsharing pengalamannya disini dalam membuat sebuah dance track, supaya saya bisa lebih variatif dalam karya-karya saya berikutnya.

Thanks sebelumnya.

http://www.mp3tube.net/play.swf?id=a2189cd4f0be039ef6091c7700264b29

Kalau mau jelas, bisa download yang versi 320 Kbpsnya disini
http://rapidshare.com/files/166339845/DontBlameMyMix320.mp3

Cara bikinnya, Kayaknya hampir mirip ya dengan saya.

Saya pun menggunakan FL Studio XXI untuk buat paternnya.  Saya paling senang sekali hunting di Internet buat  kolleksi-in VST untuk FL studio ini. Kadang kalau lagi bosen, loopsnya saya bikin pakai ableton 7.

Semua patern yang saya buat di FL/Ableton kemudian dirender jadi WAV untuk disunting kemudian di Sony Acid Pro.

Cara saya buat lagu dance, persis mirip-mirip dengan orang rekaman..
Mula-mula drum beat dasarnya dulu, setelah jadi baru take 2 masuk, bikin bassnya sambil drum loops yang udah dibuat itu diputar bareng di Sony. Kalau udah, masuk ke take 3 buat bikin melodinya sambil diputar lagi drum loops dan bassnya.  Setelah itu masuk lagi take 4 buat bikin perkusinya.. Setelah itu masuk ke take 5 untuk bikin sweepernya.  Setelah itu, masuk lagi ke take 6 untuk bikin sound effect. Dan seterusnya.. Dan seterusnya.. Pokoknya repot.

Setelah semua loops dan partern sudah terdengar harmoni, masing-masing layer sama sony dirender lagi jadi WAV, untuk kemudian saya mixing agar masing-masing layer bisa terdengar balance.

Saya kurang tahu, apakah cara yang saya lakukan ini sudah benar atau salah.. Yang jelas, orang-orang banyak menilai karya saya monoton tapi original. Mungkin, ini karena saya bukan DJ maupun orang yang  suka kelayapan buat clubing. Bisa jadi karena itu musik electronic dance saya jadi kurang variasi.

Untuk menutupi kekurangan saya, saya jadi sering-sering dengar Mixtape dari para DJ yang ada di Internet,  supaya saya dapat input  untuk nyari flow yang bagus buat karya saya.

Yang pasti, saya suka bikin musik dance electronic ini hanya sebatas hobby dan buat pelampiasan emosi jiwa saja. Kalau lebih dari itu, apalagi sampai dilabelin, saya belum berpikir ke arah sana.

Kalau udah bisa buat 11 lagu original, itu sih udah enggak perlu dibimbing lagi deehh.. 

Salam kenal dari saya..  Kalau boleh tahu.. bikin tracknya pakai apa ya..?
Aku mau belajar doong.. serius, track-tracknya keren banget.

Semoga sukses aja yaa..