Loader
Menu

Show posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.

Show posts Menu

Messages - dunant

#276
semoga farel naek kelas mas heru.. saya doakan..
#277
Quote from: havoc on 07/04/09, 16:20
Yaa mungkin ini masih dianggap org banyak sbg " budaya barat yg negatif: yg sering di kait2kan dg hal2 yg negatif. Mereka cuma anggap ini sbg ajang buat pesta obat2an aja. Mungkin kalo kita berhasil "menyadarkan" pandangan masyarakat ttg hal ini, mungkin bisa lebih diterima kalo bisa dianggap positif malah.

Sori kalo soktau bro..
ada masukan cara gimana biar bisa di terima masyarakat?
#278
@shissy : any input? jangan pasrah donk.. jangan cuma pasrah sama keadaan dan menunggu waktunya..
yg gue butuhkan input.. dari pada i put mine into you.. wakakkaakkaakkaaka...
#279
gue baru mau nyoba sih os tapi agak tengsin.. perut gue bebulu.. :P hihihihihihi
Quote from: Oki Koro on 07/04/09, 15:47
bikin rave apa pas 2012 ntr...  :P
yoi rave terakhir :P hiahiahaihaihaihaia
#280
Quote from: djshissy on 07/04/09, 15:30

klo soal harga dj kita disetarakan ama dj internasional y ga bs bro, soalnya kan kita import mereka istilahnya, kan kena pajak n flight ngedatengin mereka ksini jg dah mahal, lom urus dokumen ini n itu, jd makanya harganya gila2an.. (kali yee) ;D


Gue tau itu mbak, gue dulu sering handle booking dj luar juga.. emang flight dkknya mahal.. tapi harga aslinya waayyy beyond local djs.. ;)

Quote from: osvaldo1945MF on 07/04/09, 15:38
sedangkan di daerah lbh seneng kl dj nya cewe..biarpun kualitasnya parah yg penting dj cewe (no offense)..lebih bagus lg kl bisa ++..na kita mau maen dimane??

Kayaknya kita harus maen pake bikini deh os.. biar pada liat perut buncit kita semua.. hiahiahaihaihaiha...
#281
emang sering banget di bahas sih.. tapi gak ada yang take action.. itu masalahnya..
gue berniat kalo pada kasih good input dan solution mencoba menjalankannya.. :D :D
#282
Quote from: 7 on 07/04/09, 15:08
Btw..pemikiran lo cukup kritis kok. Nanti gue reply dgn serius deh. Harus membaca benar2 dulu soalnya nih biar ga salah sangka :P
iyee.. bawel lo.. :P hahahahahahhaa...
Quote from: yoggiesd on 07/04/09, 15:12
...gw kira isue kiamat 2012...
ini issue sebelum kiamat kok.. we can do better for dance scene sebelom kiamat.. :)
#283
Gue sempet terlintas satu pertanyaan setelah melihat acara di sebuah stasiun tv swasta ttg kiamat tahun 2012.

Pertanyaan gue adalah "Kapankah dance scene kita akan maju?" (Gak nyambung ya?) hehehehe..

Sebenernya nyambung.. pertanyaan gue itu berkorelasi dengan kiamat.. dan akan terkuak pendapat bahwa "dance scene kita gak akan maju sampe kiamat.." nah lo.. mampus gak lo? :P hehehehe... emang enak.. hihihihhihi

Kalo di lihat dari kwalitas utk talent, gue rasa udah berkwalitas semua deh.. dan gak cuma talent tapi orang2 pendukung lainnya kalau kita lihat juga sudah sangat professional.
Talent / artist berlomba2 utk bikin karya mereka supaya bisa jadi yg terbaik, baik product maupun stage act dan gue rasa malah sampai detail costume dan detail lainnya pun talent kita gak kalah canggih sama luar.. release global? Easy! Banyak banget yg udah rilis international.. jalannya udah sangat kebuka, coba lo cari tau aja sama yang udah pada relase.. gue rasa mereka gak akan pelit membagikan ilmunya..
Orang2 pun berlomba buat EO dan beradu konsep agar jadi EO dengan konsep paling mutakhir..

Tapi kenapa scene kita gini2 aja?
Kenapa para pelaku bisnis club selalu mendatangkan DJ international agar club mereka rame?
Dan giliran DJ local kalo mau maen harganya di press gila2an..
Kenapa kita gak bisa di setarakan dengan DJ international?
Kenapa kita selalu di underestimated kan oleh bangsa kita sendiri?

I also dreaming of a party like in Europe or any other country. Dimana semua orang bisa enjoy party tanpa harus kepikiran partynya akan ada penggrebegan.. dimana alat Negara sebagai penegak hukum yang biasa kita sebut sebagai POLISI benar2 menjalankan tugas mereka dan tidak mementingkan pribadi atau kelompok mereka sehingga mematikan scene ini.
Kenapa dance music selalu di identikan dengan DRUGS melulu?
Toh elo dateng ke konser metal, rock bahkan dangdut pun elo juga bisa lihat bahwa tidak sedikit yang menggunakan obat2an.
Kapankah scene ini bisa di lihat sebagai suatu arts atau kebudayaan?
Kapan Negara bisa mensupport scene ini karena melihat sebagai alternatif sumber devisa dan tidak hanya di cap buruk melulu?

Gue cuma bisa melontarkan pertanyaan2 ini.. bukan karena gue gak tau jawabannya.. gue mau minta pendapat kalian.. dan mudah2an dari pendapat2 kalian kita bisa kumpulkan.. kita sama2 cari tau apa yang salah, then we do an action for a better dance scene!

Peace

#284
buat yg support nike
baca www.teamsweat.org deh..
A SHORT HISTORY ON THE FIGHT AGAINST NIKE'S SWEATSHOPS
September 21st, 2008
In the late 1990's the Nike sweatshop issue broke into the American consciousness.  News exposes brought the realities of low wages and abusive workplaces into the homes of millions of consumers.  During the early days of the ad hoc campaign to improve conditions at Nike subcontracted factories, domestic and international NGOs focused on working in solidarity with factory workers to help them get their unions recognized by Nike.  The idea was that helping independent unions fight for collective bargaining agreements was the best means to assure justice in the workplace.
The criticism poured on to Nike, as students, activists, religious groups and organized labor picked up on the rallying cry.  In the face of this criticism and the implications it might have on their bottom line, Nike responded with a very clever and extremely effective move.  They stopped defending against the allegations and they said that they would address the problems.  How were they going to do it?  MONITORING.  To this end, they would, over the next decade, help launch the Apparel Industry Partnership, the Fair Labor Association, and the now defunct Global Alliance; they would offer monitoring visits to students and university officials; they created an ever-growing Corporate Responsibility division and one might argue that they helped spawn the explosion in the corporate responsibility industry; they signed onto non-enforceable agreements with the United Nations, the World Wildlife Fund, CERES, etc.  All of these efforts were and continued to be focused on the principle that MONITORING will solve the problems in Nike's production plants.  With the focus on monitoring, Nike maintains control.  No one can truly monitor a Nike factory without Nike's permission.  By this simple, but ingenious shift in the debate, Nike has been able to maintain the status quo and continue to make billions in profits at the expense of workers rights.
Team Sweat is going to change this.

http://www.facebook.com/video/video.php?v=119275175157
http://www.facebook.com/video/video.php?v=119030320157
#285
kalo dari kata profesional berarti orang itu menjadikan DJ sebagai profesinya.
dimana kalo udah jadi profesi berarti dia harus tau seluk beluk dari profesi dan menjalankannya totalitas saat dia berprofesi..
halah gue ngomong apaan sih?
APEU!
#286
Quote from: SynanRecordings on 04/04/09, 05:18

@ dunant : om dunant mohon doa restunya yah,..

Mau doa dari gw apa dari restu sinaga nih? Hiehiehiehie
#287
Quote from: 7 on 03/04/09, 17:33
Dunant skr bertani, do..lo ga tau ya?
Kadang2 dagang hamster sih di barito
Yoi do.. Setelah gw kirim "SMS" utk cari wangsit.. Katanya gw kurang cocok nge DJ di night club.. Dan Lebih cocok ngeDJ di sawah kalo gak di dalem air.. Hihihihi :p
#288
Yg juara itu traktor pro! Hehehe.. (tidak menjawab pertanyaan..)
#289
Quote from: 7 on 02/04/09, 09:17
Quote from: dunant on 01/04/09, 18:36
WOOOOOOWWWWW!!!! kapan gue di tarik kangen band ya? :P

Jangankan Kangen Band...Hijau Daun sebenernya udah tertarik sama lo brot. Cuma lo pasang tarif kemahalan sih

Gw kan ex Soneta brot.. Jd wajar kalo pasang tarif agak tinggi.. Hihihihi..
#290
Kalo cuma mau rental sexy dancersnya aja bisa?
#291
Quote from: sin.AD on 01/04/09, 14:10
bagi yang durasinya 1 menit dong buat tebak-tebak lagu brot...
nanti gue daftarin di missing lyrics brot mau? :P
Quote from: Gibran on 01/04/09, 14:16
Enak nih lagunya......asik !!! way to go nan :)
Thanks Bran.. tapi SEGO gak gue sendiri doang kok.. kan ada oom Jim :D :D
#292
tetech mah kalo di bahasa sunda artinya kakak perempuan..
judul yg catchy :D

btw lagunya cuma 2.29 menit? pendek juga ya..
#293
WOOOOOOWWWWW!!!! kapan gue di tarik kangen band ya? :P
#294
durasi 2 menit? pendek amat.. mau nyoba gimana maksudnya?
#297
di centro tuh.. goblog aja yg naro tulisan itu.. asli memalukan!
#298
Original Release / Re: ihateband
27/03/09, 10:40
keren kok lagunya.. i used to hate DJs, eh sekarang jadi DJ :P (Gak jelas) hiahaihaihaihaia
#299
its not necessarily Big Room in my opinion,
semua itu tergantung dari target market yg emang elo incer.. dan masing2 label punya rules dan kebijaksanaan masing2 utk jenis lagu2 yang mau mereka release karena for sure mereka sudah punya marketnya masing2.

itu alesannya utk cari feedback dari A&R atau para DJ itu.. karena selain mereka memberi masukan, mereka jg akan coba bantu merekomendasikan lagu lo cocok utk label apa.. dont expect them to release your song.. walau sukur banget kalo bisa di release di label mereka.. TAPIIII... biasanya agak susah.. karena mereka punya LONG LINE antrian utk release artist2 mereka sendiri ketimbang artist baru.. walaupun sebenernya kwalitas kita bisa di sejajarkan dengan mereka..

kalo saran dari gue.. lo cari tau kira2 label2 apa yg jenis musiknya sama dengan yang elo produksi, atau sebaliknya.. elo mencari tahu jenis musik apa yang di release di label incaran lo.. dan mempelajari tehnik produksinya.. baru elo submit deh tuh lagu lo ke mereka..
karena buang2 waktu elo submit lagu kalo elo gak tau karakter label itu..

utk masalah susah apa engga? hmmm.. there will be the time when you can spit and people thanked for your spit.. - Jonathan Yeo

Peace!

#300
Tambahan aja dikit,
sebenernya yang paling penting adalah feedback dari A&R / DJ-DJ yang sudah cukup punya nama terhadap lagu kita.. itu pentingnya kenapa harus sering bagi2 demo ke label2.. masalah di release itu BONUS doank.. karena itu merupakan satu rekomendasi yang bagus dan bisa lo jadi acuan utk lagu lo akan laku di pasaran atau tidak..
in this case kita sebut saja beatport adalah salah satu contoh online store yang paling susah menerima label baru / lagu baru. dan mereka keep tracking the sales of that label / song. kalo ada label yang lagunya tidak mencapai target sales yang di tentukan dengan alasan menjaga kwalitas.
let say pada akhirnya beatport approve sama label lo.. tapi ternyata sales lo tidak sampai target yang mereka tentukan.. lo coba cek deh 3-6 bulan kedepan.. mereka tanpa ba-bi-bu dan basa basi akan menghapus label beserta lagu2 lo dari store mereka..
mungkin yang pertama harus lo lakukan adalah buat lagu yang berkwalitas.. apa pun genrenya..
if you like house music then you better make the good house music, if you like trance then you should make sure it is good trance.. begitu pula musik lain kaya techno, dnb, progressive dll..
sukur2 kalo idealisme lo ternyata bisa di terima di pasaran..

Jadi kesimpulannya adalah..
Bikin lagu yang bagus dulu.. kalo udah bagus.. dan mendapat banyak good feedback..
kalo belom bisa jalanin label sendiri mungkin akan banyak label yang mau narik lo and automatically u will be signed and your tracks will be on beatport etc! >> kaya kata sumantri!
:D :D :D :D

Peace!