Messages

Kmrn bini baru maen disana. Emang kyk nya sih tamu tetap wilayah situ gak bisa terima lagu kencang, dikasih lagu generator tambah pada diem semua. Krn dr yang g perhatikan itu mereka datang kesana untuk santai. Knp mesti dipaksakan kencang? lebih baik kasih house music, khan jauh lebih santai, n enak buat minum.

Ada apa gerayangan musik sampe berhenti 3 kali????

seperti dijelaskan sebelumnya karena listriknya naik turun ga stabil.....


btw, lagu apa yg berkesan pada sabtu kemarin dibawain armin ???

kalo gw: Art of Trance - Madagascar (merinding banget parah.........)

Kasihan, Mati bukan krn kesalahan AVB, tp di sorakin rame rame...ck...ck...ck...

Ada apa gerayangan musik sampe berhenti 3 kali????

Ini kejadian baru aja kmrn. Ada DJ junior tidak sopan terhadap DJ senior. Kejadiannya ttg dimana si DJ Senior ini memang datang belakangan, namun entah bagaimana DJ senior ini maen mendahului DJ junior ini. Namun yang jadi masalah, DJ junior ini bukannya ngomong langsung, tapi dia malah menyindir didepan muka DJ senior tsb. DJ Senior tersebut yah tentu aja marah, kl emang keberatan tinggal bilang aja n bisa di omongin. Knp mesti pake nyindir segala. Dimanakah sopan santun DJ junior tersebut? Tanya kenapa...????

Apakah DJ Junior ini berasa dia lebih borju drpd DJ senior ini makanya dia bisa seperti itu? Ataukah DJ Junior ini merasa kenal dekat dengan owner club/orang dalam makanya dia berani seperti itu? Emang bener bener jaman sekarang, DJ DJ junior knp ada/banyak yang seperti itu? Dirumah nya gak pernah di ajarin sopan santun yah sama orang tua? DJ senior itu bukan selain Jam terbang lebih lama, umur pun lebih tua.

Hal ini ud menjadi sorotan dr DJ DJ senior khususnya untuk DJ DJ junior untuk genre selatan. Dan pesan g yah, kl masih mo pertahanin sikap seperti ini, kalian gak bakalan bisa maju. Dengan mencari musuh di dunia DJ, sama aja mematikan rejeki sendiri.

Bagaimana kl ada yang nyari masalah duluan? ingat nih kata kata "Yang ngalah, yang menang" , "Emosi tidak menyelesaikan masalah". Lebih baik diam, krn "Diam adalah Emas".

Satu lagi. Kalau emang ada satu hal yang mengganjal, ato keberatan dengan sikap DJ DJ laen yang ada didepan muka kita. Lebih baik kita ngomong langsung didepan muka tuh orang. Kl bisa 4 mata saja, jangan bawa bawa teman, ntar disangka mo ngajak ribut. Drpd kita ngomongin dibelakang, n akhirnya ketahuan sama orang tersebut, bakal jadi masalah yang panjang n tentunya bisa mempermalukan diri kita sendiri. Krn kita bakal dibilang "TUKANG GOSIP", "PENGECUT", dll.

Luv's Bar Resident
1. Dj Yuni
2. Dj Vina
3. Dj Venny
4. Dj Adel [Natalie]
5. Dj May [Mayang]

Sun City Resiednt
1. Dj Donny BTK
2. Dj Lendy
3. Dj Alexa
4. ........

The Other's Senior ('80-90) DJ that still Exist :
1. Dj Ali Tjoe
2. Dj Tommy Fans
3. Dj Kitting Lee
4. Dj Agustinus Leo
5. Dj Aga
6. Dj NC
7. Dj Jockey Saputra
8. Dj Stephanus
9. Dj Budi [crown]
10. Dj Titi
11. Dj Iwan Bibir
13. Dj Steven Bule
14. Dj Art [Arifin]
15. Dj Morten
16. Dj Ali

Masih banyak lagi, cuma g lupa nama namanya.

Terima kasih banyak untuk para supporter Herbal Mix dimanapun anda berada, baik di Jakarta, Yogyakarta maupun dikota kota besar lainnya. Semoga semua sehat wal afiat dan baik-baik saja.

Semenjak lagu 'Dont Blame It' Versi Herbal Mix ditayangkan Perdana keseluruh dunia pada pertengahan oktober lalu, saya langsung mendapat kritikan dan tanggapan dari seorang Disc Jockey dari United States, yang kurang lebih intinya hampir sama seperti yang disampaikan oleh kawan kita DJ Junz dari Indonesia. yaitu lagu 'Dont Blame It' versi saya monoton.. sangat sedikit variasinya dengan beat yang datar-datar saja.

Memang.. saya pribadi pun setuju dan mengakui hal itu.

Namun yang perlu kita catat dan ketahui bersama.. 
Sesungguhnya yang sedang terjadi adalah anda semua sedang mendengarkan sebuah Genre Baru pada musik EDM, dimana ini memang butuh waktu dan proses untuk bisa diterima luas oleh semua kalangan. Drum kick yang datar, bass yang monoton, sound room dari Perkusi yang jauh melebar kebelakang serta warna synthizer yang cenderung berat.. adalah salah satu ciri dari genre baru yang saya kreasikan.

Sebagai sebuah genre musik baru, saya pikir ini memang butuh waktu untuk bisa diterima oleh kalangan umum maupun para Disc Jockey. Namun buat mereka para Indie yang menjunjung tinggi kebebasan dan idealisme karya cipta, lagu remix saya adalah contoh murni dari Indie music. Karena remix saya tidak berkiblat dengan sesuatu yang umum yang biasa dilakukan orang. Tapi remix saya memiliki sesuatu yang berbeda dengan Misi dan Visi yang sangat jelas.. yaitu kebebasan dalam berkreativitas.

Untuk itu buat para pencipat musik EDM Indonesia..
Sambut dan terimalah satu genre EDM baru yang belum saya namakan ini..
Semoga kehadiran lagu 'Dont Blame It' Versi Herbal Mix ini dapat menambah variasi musik dance di Indonesia.
Terima kasih atas perhatiannya.

   

Sori yah om Heru, kasih masukan lagi nih. Kl dr yang saya denger lagu ini termasuk ke genre euro/hardcore. Tapi gak ada salah nya koq untuk mencoba. Segala kreatifitas dalam bidang seni itu bermula dr coba coba dan terus mencoba. Jangan pernah menyerah bro.

Emang kl gak rutin pake kita bisa bilang "ah gak bikin kecanduan". tapi, ketika lama" n semakin rutin, itu dia yang bahaya banget, kl dah kecanduan sama parah nya kyk kecanduan drugs yang laen.

Sisa sisa yang masih g rasain sampe sekarang yaitu jantung berasa banget gak beres. Gampang pingsan ketika emosi naek, krn jantung gak bisa menyuplai darah dengan cepat ke otak.

Sip deh. Maju terus.

Pengalaman g selama ini
Jangka Pendek :
- Stamina Bertambah
- Emosi lebih terkontrol alias Happy banget [pas lagi tinggi"nya kena sundut orang malah ngajak kenalan]
- Tingkat kewaspadaan lebih tinggi.

Jangka Panjang, Ketika g menjadi pecandu berat [5taon lalu] :
- Jantung g kacau. Sensitive banget sama suara sekeceil apapun.
- Tidur melulu ketika berhenti pakai'.
- Berat g turun 12kg dalam waktu 2 minggu.
- G Tidak mengenali wilayah / komplek rumah g sendiri, serasa memasuki wilayah yang baru.
- Ketika berhenti pun g gak bisa kerja dengan normal.

Jadi inti nya, Lebih baik pake seminggu sekali aje, Jangan lu pake kyk makan kacang goreng seperti g dulu [maklum g waktu dulu dapet barang bukti sitaan dr Jaksa n Pengacara di wilayah kota, Murah n Banyak banget, 1 bulan pake nonstop baru abis]. Dijamin kagak enak huahuahuahuahuahua........

trus bangga?

Wah, gak bisa bercanda. G nulis diatas itu supaya pada ngikutin pak. Jangan terlalu serius ah.

[lagi sadar]
"waduh, Request Line nya ud penuh, nanti aja yah sama DJ berikut nya."

[lagi mabok/belagu mode=on]
"Lu aja nih yang maenin lagu nya, g gatel gatel kl maenin lagu yang lu minta. Gak level buat g maenin." Huahuahuahuahuahuahua......

[Dari Ajang Kompetisi LA Lights Menthol Indieremix :]

Dari Ajang Kompetisi LA Lights Menthol Indieremix :
Heru Iqbal Himbau Warga Yogyakarta Untuk Dukung Remixnya

Menjelang akan dimulainya acara kompetisi LA Lights Menthol Indieremix, 'Heru Iqbal' salah satu peserta yang akan turut ambil bagian dalam kontest remix ini, menghimbau kepada warga kota Yogyakarta agar  mendukung 'Dont Blame It' Versi Herbal Mix di ajang kontes Indieremix nanti. Lagu 'Dont Blame It' yang aslinya dibawakan oleh HEINRICH MANEUVER,  sebuah kelompok band asal kota gudeg Yogyakarta yang beranggotakan orang-orang yang cukup kompeten dalam dunia musik Jogja, sengaja dipilih Heru Iqbal untuk dijadikan Versi Dancenya, karena karakter vocalis bandnya yang cukup unik. HEINRICH MANEUVER diperkuat oleh Novan pada bass, yang juga merupakan basis dari CaptainJack band, Alfonso pada vocal & gitar, ex vocal pada The Nills, Doni Sopha pada gitar, yang merupakan ex-gitaris dari Stabilo & Habitad serta Dodot pada Drum, yang juga tergabung dalam CaptainJack team dan merupakan murid dari Andi "the Babon", Drumer CaptainJack sendiri. HEINRICH MANEUVER mendeklarasikan diri sebagai pengusung PostPunk, yaitu genre musik yang pernah dipopulerkan oleh Joy Division, sesudah era musik Punk dan sebelum era musik New Wave pada akhir tahun 70an, yang saat ini diangkat lagi oleh keberadaan The Killers, The Bravery, Interpol, Editor dll, di kancah dunia musik internasional. 'Dont Blame It' Versi Herbal Mix yang digarap menjadi lagu dance modern selama hampir 2 minggu lebih ini, tampaknya akan bersaing ketat dengan para peserta lainnya yang turut serta dalam kontes LA Lights Menthol Indieremix. Sebut saja DJ R'Angel yang mungkin akan ikut pula dalam kontest ini adalah Juaranya pada lomba remix 'Lafayyate' yang pernah digelar tahun lalu oleh 1945MF.  Belum lagi dengan nama nama produser muda berbakat seperti Angger Dimas, Mahesautara, endraDJ dan seabrek nama-nama beken lainnya, mungkin akan mempersulit langkah Herbal Mix di ajang kompetisi nanti. Untuk itu himbauan agar warga Yogyakarta mendukung Herbal Mix, Menurut para pengamat musik jalanan, adalah langkah simpati yang sangat tepat untuk mengamankan Herbal Mix diposisi yang aman, melihat begitu sangat ketatnya persaingan di kompetisi Indieremix kali ini. (Gosip news) http://media.imeem.com/m/wHPNaJFVB1

(sumber: rockisnotdead.net) (sumber: band1t.com) (sumber: band1t.com) photo pada acara syukuran Heinrich Manuver yang digelar di Yogyakarta

G mo kasih masukan buat yang satu ini. Lagu nya kl menurut g sangat datar dr awal sampe abis beat + rythm nya begitu begitu aja. Variasi rythm nya pun polos banget. Peletakan Vocal nya pun masih kurang begitu tepat seper sekian detik pada posisi yang seharusnya. Well...ini sih pendapat g, kl menurut juri lomba g kagak tau deh.

Support Bro.

Btw. g waktu dulu ketemu tuh ada CD blank bagus. Harga 1 Pcs nya kl gak salah waktu dulu itu Rp. 8.000. n itu dah direkomendasiin oleh majalah internasional. G lupa nama blank CD nya.

Hah? ud direnov toh? jadi penasaran n pengen liat..Jangan lupa om bagas, monitor DJ nya jangan terlalu tinggi treble nya. Kasihan DJ yang maen hehehehehehehe...

^
^
Maksud nya ada 3 striper gak yah hihihihihihi....

Dijual Cepat Technics SL 1210 mk2 second 1 unit, g buka harga 3jt. Masih bisa nego koq hehehehehehe....

Alasan g jual 1 unit krn, susah mencari pasangannya. Bukan krn rusak. Barang ini jarang g pake krn g sibuk banget ngurusin kerjaan g yang laen. PM g kl berminat.

Pengalaman g selama ini
Jangka Pendek :
- Stamina Bertambah
- Emosi lebih terkontrol alias Happy banget [pas lagi tinggi"nya kena sundut orang malah ngajak kenalan]
- Tingkat kewaspadaan lebih tinggi.

Jangka Panjang, Ketika g menjadi pecandu berat [5taon lalu] :
- Jantung g kacau. Sensitive banget sama suara sekeceil apapun.
- Tidur melulu ketika berhenti pakai'.
- Berat g turun 12kg dalam waktu 2 minggu.
- G Tidak mengenali wilayah / komplek rumah g sendiri, serasa memasuki wilayah yang baru.
- Ketika berhenti pun g gak bisa kerja dengan normal.

Jadi inti nya, Lebih baik pake seminggu sekali aje, Jangan lu pake kyk makan kacang goreng seperti g dulu [maklum g waktu dulu dapet barang bukti sitaan dr Jaksa n Pengacara di wilayah kota, Murah n Banyak banget, 1 bulan pake nonstop baru abis]. Dijamin kagak enak huahuahuahuahuahua........

Kl sama temen deket sih gpp, tapi kadang g suka ketemu orang baru kenal maen langsung minta lagu....wah...g paling bete sama yang satu ini.

selamat dan sukses ya buat yang  pada mau ikutan.heineken thirst tahun ini.menang apa kalah gak usah jadi beban, yang penting optimal dulu aja.meski gak menang asal tampil gokil dan spektakuler kan juga ajang ini bs dijadiin media promosi yang efektif.ya pinginnya sih menang, cm masalahnya kan ntar pemenangnya cm satu.jd ntar kl apesnya gak menang bukan pertanda akhir dr karir juga.ambil positifnya aja.drpd latihan terus gak pernah pentas kayak pramuka dooong  .tp serius...dr pengalaman gw sendiri kompetisi ini penting banget km ikutin baek buat nambah pengalaman ato promosi.belum lg ntar kl menang hadiahnyaaaa....lha gw aja bs nge dj gara2 dapet hadiah CDJ dr heineken thirst kok 

good luck buat semuanya ya.

Thx om buat motivasi nya.

Looocccckkkkk...........

Tobat uy tobat....jauhin narkoba [NARkotik dan Obat BAtuk]

Kl baru masuk / masih dalam saat running sepengalaman g kagak dihitung deh.

G ikutan daftar deh. Koko johnny ada data ttg g khan? masukin aja ko. Ntar g ikutan, penasaran jg sih pengen liat kyk gimana nih lomba sistem nya.

Hm...hm...hm....jadi binun bikin bahannya. hm...hm...hm...bener bener mesti gerak cepat semua. Ribet deh.

@WD J
Wah, thx banget buat info nya bro, sangat sangat membantu. SOalnya tiap kompetisi beda juri beda penilaian. Ibarat kata, Jangan sampe salah kostum. Soalnya g pernah denger ada kejadian, bukan dr cerita digital enemy doank, tapi dr beberapa orang dulu ada kompetisi yang diadakan oleh pihak "A". Nah pada kompetisi itu creative mixing kagak dinilai. justru malah yang mixing polos jadi juara. Semua orang pada bingung pak. Ini lomba apaan? yah dr kejadian ini lah makanya g nanya.

Sekali lagi Thx banget yah pak buat info nya.

@Olipe
Makanya g pengen tau jelas disini tuh penilaiannya apa? kl mo banyak banyakan lagu mah gampang banget n g yakin u bisa. 10 menit hampir bisa dapet 10 lagu kalo mau mah. Kl kyk gitu mah namanya kompetisi mixing, bukan creative mixing. G coba tanya sama orang" yang ud pernah ikutan ato dah pernah liat kompetisi tersebut taon lalu nanti. ntar g kabarin lu deh penilaiannya gimana. Soalnya kl banyak"an lagu bini g jg pengen ikut.

Jujur aja g agak bingung sama nih kompetisi. Setelah liat video video nya koq jd seperti kompetisi pemilihan lagu lagu terbagus. Kl teknik mixing yah g yakin relatif pada bagus semua. Kompetisi ini lebih mengarah ke arah mana yah? Creative Mixing? Megatrix Mixing? ato Just Mixing with sense of music? Sori nih g nanya ini biar kagak salah bawa bahan.